SAMIRA Travel

Sahabat Umroh Keluarga Anda, Bersama SAMIRA umroh Anda makin BERMAKNA Selengkapnya..

SAHABAT UMROH SAMIRA

SAHABAT Umrohku, Mari berumroh sesuai Sunnah Sahabat DGI. Kami mengutamakan pelayanan ibadah sesuai ajaran Sunnah. dilengkapi receiver agar lebih mudah dalam pelaksanaan doa2 selama ibadah UMROH.Selain menyediakan paket dan umroh sebagai bentuk layanan yang tersedia, DGI juga berusaha menghadirkan pembimbing ibadah yang ahli dan mendalami bidang Fiqih Islam, terutama untuk masalah ibadah umroh dan haji, sehingga kami berusaha memberikan bimbingan sejak sebelum berangkat,saat pelaksanaan dan pasca ibadah haji dan umroh, sebagai bentuk tanggung jawab moral kami kepada jamaah, bahwa ibadah yang Anda jalani telah sah sesuai petunjuk Allah dan Sunnah Nabi Muhammad SAW. Selama perjalanan jamaah Umroh di Tanah Suci akan didampingi oleh Ustadz dan Mutawif/ Guide DGI yang berkomitmen pada Sunnah Rasullah SAW Selengkapnya

PROMO UMROH SOLO

Keberangkatan Umroh dari Bandara Adi Sumarmo Solo, charter satu Pesawat, yukk Anda adalah bagian dari rombongan dalam pesawat tersebut Selengkapnya

Menjadi Tamu Allah doanya dikabulkan dan dosanya diampuni (HR.Ibnu Majjah)

Sahabat DGI Menjadi Tamu Allah adalah suatu keberkahan jadi tunggu apa lagi??? karena janji Allah PASTI !

MAU BISNIS SAMBIL IBADAH.?

Yukk Bersama Samira Travel, Anda akan, DI AJARIN, DI BANTUIN DAN DI UMROHIN, Caranya?.... Selengkapnya
No Comments

UMROHTERUS.COM – Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, Selasa (22/9), umumkan persetujuan Kerajaan untuk kembali membuka aktivitas umrah secara bertahap.

Kantor Berita Arab Saudi (SPA) dalam cuitannya di akun resmi twitter, menyampaikan beberapa poin sebagai berikut:

Pertama, mengizinkan kembali pelaksanaan ibadah umrah, masuk ke Masjidil Haram dan mengunjungi Raudah al-Syarifah di Masjid Nabawi secara bertahap sesuai dengan tahapan sebagai berikut:

  • Tahap pertama: Mengizinkan warga Saudi dan ekspatriat dari dalam negeri, untuk menunaikan umrah, mulai Ahad 17 Safar 1442 (4 Oktober 2020), sebanyak 30% (6 ribu jemaah/hari) dari kapasitas, dengan memperhatikan protokol kesehatan Masjidil Haram.

BACA JUGA : Arab Saudi ijinkan Penerbangan Internasional, Umroh dibuka secara bertahap

 

  • Tahap kedua: Mengizinkan umrah, ziarah dan shalat bagi warga Saudi dan ekspatriat dari dalam Kerajaan, mulai hari Ahad, 1 Rabiul Awwal 1442 H (18 Oktober 2020 M), sebanyak 75% (15 ribu jamaah/hari, 40 ribu jamaah shalat/ hari) dari kapasitas, dengan memperhatikan protokol kesehatan Masjidil Haram. Jumlah yang sama sebesar 75% dari kapasitas juga diberlakukan untuk ziarah Raudah al-Syarifah di Masjid Nabawi.
  • Tahap ketiga: Mengizinkan umrah, ziarah dan shalat bagi warga Saudi dan ekspatriat dari dalam Kerajaan, mulai hari Ahad, 15 Rabiul Awal 1442 (1 November 2020), hingga pengumuman resmi berakhirnya pandemi corona, sebanyak 100% (20 ribu jamaah/hari, 60 ribu jamaah shalat/hari) dari kapasitas, dengan memperhatikan protokol kesehatan Masjidil Haram. Jumlah yang sama sebesar 100% dari kapasitas, dengan memperhatikan protokol kesehatan Masjid Nabawi. Pada tahap ini, jamaah dan penziarah dari luar Kerajaan mulai diizinkan melakukan umrah secara bertahap, dengan rekomendasi Kementerian Kesehatan dari negara-negara yang bebas dari pandemi corona.
  • Tahap keempat: Mengizinkan umrah, ziarah dan shalat bagi seluruh warga Saudi dan warga asing dari dalam dan luar Kerajaan, sebanyak 100% dari kapasitas Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, setelah otoritas yang berwenang memutuskan tidak ada lagi resiko yang membahayakan dari dampak pandemi.

Kedua, kedatangan jamaah umrah dan shalat akan diatur melalui aplikasi (‘Itamarnaa), yang akan dirilis Kementerian Haji dan Umrah.

Pengaturan ini bertujuan untuk menjalankan standar dan kontrol kesehatan yang disetujui oleh Kementerian Kesehatan dan otoritas yang berwenang.

Seluruh jemaah umrah dan peziarah diharuskan mematuhi protokol kesehatan, dengan menerapkan instruksi dan persyaratan kesehatan, seperti pengunaan masker, menjaga jarak aman dan tidak saling bersentuhan.

Kerajaan Arab Saudi sangat memperhatikan kesehatan dan keselamatan jemaah umrah dan peziarah, baik dari dalam dan maupun dari luar Kerajaan.

Hal ini agar terlaksana manasik secara aman dan sehat, dengan cara yang memenuhi protokol keshatan yang telah ditetapkan.

Sumber : saudianews.com

About the Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error

Barakallah..Like, Share jika Anda Senang dengan Blog ini